Musik Peralatan

Wolstenholme telah menggunakan berbagai Basses sejak awal karier Muse, memulai dengan Warwick dan Koleksi Bass Basses, bersama-sama dengan listrik double bass untuk digunakan dalam lagu " Unintended ". Dia disukai Ampeg SVT ampli, dengan, 2x10 dan 2x12 1x18 taksi.

Wolstenholme seringkali menggunakan distorsi . Favouring versi Sovtek Rusia dari Electro Harmonix Big sarung tangan bulu distorsi / penopang, ini digunakan berdampingan dengan BOSSBass dan lain efek overdrive.

Dalam Origin of Symmetry era, Wolstenholme memiliki banyak custom-made Pedulla Basses, terutama setelah string bass leher-lima dilengkapi dengan empat senar, memungkinkan untuk leher 4-string yang lebih luas. Hanya dengan menggunakan Pedulla Pengangkatan Basses SB4 dengan pickup humbucking tunggal, bass JB4 dengan dua jazz pickup ditampilkan di Plug In Baby video dijual di eBay .Wolstenholme juga berubah untuk menggunakan dua Marshall amplifier (3 taksi dalam menghitung total amp combo nya), dia memiliki dua saluran terpisah, satu untuk membersihkan bass dan satu untuk bass terdistorsi. Chris juga telah dikenal dengan penggunaan Marshall Bass b150 Negara yang dia drive ke tepi karena "mendistorsi baik". rig efek Nya juga diperluas untuk mencakup beberapa Line6 efek dan lebih BOSS efek.

Untuk Muse 's album ketiga, Absolution , Wolstenholme menyimpan Basses Pedulla tetapi juga mencatat menggunakan Warwick Basses (yang lama nya) dan lain-lain. Ia juga menambahkan Bass Fender Jazz ke lineup nya untuk Sing untuk kurban dan Zon Sonus Studio 4.Untuk pertunjukan live dari " Stockholm Syndrome "Wolstenholme menggunakan memukuli Pedulla Pengangkatan SB5 - sehingga dipukuli up yang tuning pasak telah hilang dan sekarang hanya digunakan sebagai-string bass empat. Tidak mengherankan bahwa Wolstenholme melemparkannya ke panggung dari penonton, kemudian ke Dominic Howard 's bass drum di Inggris 's festival terbesar, Glastonbury .

Dia masih terus nya Marshall amps, dan juga termasuk efek rackmount lebih dalam bentuk Line6 Bass Pods dan pemodel filter, dan banyak lagi. rig efek Nya menjadi begitu besar yang Rocktron All Access MIDI controller digunakan baik on dan off panggung untuk mengendalikan segala sesuatu. Juga menambahkan dalam sebuah Akai Deep Impact synth pedal untuk single hit " Time Is Running Out ​​", sebuah Digitech Synth Wah dan Big John Nenek Puker bersama efek yang lebih.

Untuk Black Holes & Revelations , Wolstenholme telah berubah rig nya hampir sepenuhnya. Sekarang menguntungkan Rickenbacker 4003 bass dan Bas Fender Jazz untuk dan lama lagu baru sama, ia juga menggunakan memilih pada beberapa lagu baru, termasuk "Assassin", awal dari " Peta Problematique ", awal dari" Invincible ", dan awal dan tengah " Knights of Cydonia ", menurut Muse 26 Agustus 2006 kinerja di Festival Reading. Dia juga memainkan bass tegak di "Soldier's Poem". The Electro Harmonix Big sarung tangan bulu yang digunakan lebih sering di album ini, hampir di setiap lagu, dan vokal kadang-kadang dinyanyikan melalui vocoder , paling jelas di " Supermassive Black Hole". Selain itu, pada DVD HAARP baru-baru ini dia dapat dilihat bermain gitar, dengan Morgan Nicholls Manning bass, dan Bellamy di piano.Secara khusus, pada DVD, ia menggunakan PRS 513 Rosewood. Baru-baru ini, ia telah mulai menggunakan Fender P-Bass 1951, dalam warna perak yang unik dengan gaya shell pickguard kura-kura. Juga menggunakan Bass Nuh (mungkin sama dengan p bass yang disebutkan sebelumnya hanya salah mengartikannya sebagai-P bass Fender) Sebelum "Knights of Cydonia", Wolstenholme kadang-kadang bermain "Man Dengan Harmonika" (disusun oleh Ennio Morricone ) pada harmonika , yang cocok dengan gaya barat dari lagu tersebut.

Setelah rilis Resistance , Wolstenholme terlihat memainkan Status 1980 Bass, yang dia gunakan untuk bermain " Pemberontakan "," Cahaya Pemandu "dan" tidak asli Seleksi "hidup. Dia juga telah terlihat memainkan Gibson Ripper di studio.

Christopher Tony Wolstenholme

Christopher Tony Wolstenholme (lahir 2 Desember 1978) lebih dikenal sebagai Chris Wolstenholme, adalah musisi dan bassis dan vokalis dukungan untuk penghargaan Grammy pemenang rock band Muse . Dia juga kadang-kadang memainkan keyboard bukannya bass, meskipun yang terakhir ini kadang-kadang ditangani oleh Morgan Nicholls selama pertunjukan live. Wolstenholme telah juga dilakukan di atas panggung dengan band Irlandia bipolar Kekaisaran .^[1] Dia tinggal di Oxshott dengan keluarganya.

Awal dan kehidupan pribadi

Chris Wolstenholme dibesarkan di kota Inggris Rotherham sebelum pindah ke Teignmouth ,Devon . Sementara tinggal di sana, ia bermain drum untuk sebuah post-punk band, sementara Matthew Bellamy dan Dominic Howard bermain di lain. Setelah dua tahun bassists gagal dalam dan Howard band Bellamy, Wolstenholme menyerah bermain drum dan bergabung dengan mereka sebagai bassist untuk menciptakan Gothic Wabah kemudian berubah nama band untuk Rocket Baby Dolls (kemudian berganti nama menjadi Muse ).

Pada tahun 2003, ketika band menggugat Nestle , dia adalah alasan utama di balik itu, menjadi terhadap perusahaan yang memiliki reputasi yang meragukan ketika sampai pada promosi susu bubuk untuk ibu baru di dunia ketiga. ^[2] Pada waktu itu, ia telah memiliki anak ketiga.

Wolstenholme dan istrinya Kelly menikah pada bulan Desember 2003 dan memiliki lima anak (Alfie, 11, Ava-Jo, 9, Frankie, 7, Ernie, 2 dan Buster, lahir 4 November 2010). ^[3] Pada tahun 2010 akhir, April keluarga pindah ke Foxrock , Dublin . Dia mengatakan keputusan mereka untuk pindah ke Irlandia didasarkan pada kebutuhan mereka berada di samping bandara besar dan keinginan untuk menghindari London, Inggris. Selama 2011 NME penghargaan, ia menegaskan bahwa ia, bersama dengan keluarganya, telah pindah ke London, karena band keinginan untuk tinggal di kota yang sama sementara membuat album baru. Meski tidak tinggal di kota kelahirannya sejak kecil, ia tetap merupakan pendukung setia Rotherham United FC , ​​tim sepak bola kampung.

Times menerbitkan sebuah artikel majalah pada musim panas tahun 2010 di mana Wolstenholme mengakui ia telah menjadi "mengamuk alkohol " ^[4] dan secara terbuka berbicara tentang kedalaman kecanduannya. Dia pergi ke tengah rehabilitasi selama perekamanResistance . Sejak itu, dia tidak mabuk alkohol. Dia juga memiliki kebiasaan merokok dan akan memiliki beberapa rokok sehari-hari. Pada tahun 2010 ia beralih ke merokok keluar dari pipa. Dia telah menyatakan, melalui Twitter bahwa ia telah berhenti merokok, sekarang menggunakan sebuah rokok listrik .

Wolstenholme memegang gelar doktor kehormatan seni dari Universitas Plymouth . ^[5]

Fakta-Fakta Mengenai Dominic Howard

§  Howard kidal.

§  Howard tinggal di Nice, Prancis.

§  Howard menggunakan MySpace, Facebook dan Twitter.

§  Howard mendownload musik dari internet.

§  Matthew memuji Howard karena terampil memasak.

§  Howard suka memancing.

§  Howard menyukai Spiderman.

§  Howard tidak suka dengan lagu Knight Of Cydonia.

§  Ketika berada di pemakamannya ia ingin dimainkan lagunya Queen yang berjudul Dont Stop Man Now, karena dia penggemar beratnya.

§  Howard bersih dan rapi

Dominic James Howard

Dominic James Howard (lahir di Stockport, Inggris, 7 Desember 1977; umur 33 tahun) adalah drummer grup musik asal Inggris, Muse.

Ia lahir di Stockport, tidak jauh dari Manchester. 8-9 tahun ketika ia pindah dengan keluarganya ke Teignmouth, sebuah kota kecil di Devon 'riviera'. Dia bermain hanya satu alat dalam band musik: drum. Dia mulai di sekitar 11, ketika ia dipukul oleh pertunjukan band jazz di sekolah. Dia juga bisa bermain sedikit gitar. Dia juga mencoba keyboard elektronik kakaknya pada usia 5. Melalui adiknya, yang sedang menghadiri School of Arts, ia mulai memiliki kontak pertamanya dengan dunia seni, meskipun sama sekali tidak terkait dengan pekerjaan masa depan.

Kehidupan Pribadi

Pada tahun 2004, ayah Howard, William Howard, datang untuk menonton Muse di Glastonbury Festival. Hanya setelah mereka selesai, William meninggal karena serangan jantung. Band ini kemudian membatalkan pertunjukkan lainnya termasuk tur Italia dan Roskilde Festival. Band ini merilis sebuah pernyataan "Dalam waktu sangat sulit, kami meminta agar privasi keluarga dan teman-teman Dom dihormati".

Dalam sebuah sesi di mana ia dan Bellamy menjawab pertanyaan dari penggemar, Howard menyatakan bahwa dia hidup atau mati, ia paling suka bertemu dengan Jimi Hendrix.

Pada tanggal 26 September 2008, Howard, bersama dengan Bellamy dan Wolstenholme, dianugerahi Honorary Doctorate of Arts dari Universitas Plymouth

Fakta-Fakta Mengenai Matthew Bellamy

§  Matt belajar gitar umur 14 tahun dan diajarkan oleh neneknya.

§  Matt mampu mengeja abjad secara terbalik dengan cepat.

§  Matt tak bisa menjawab arti lagu Plug In Baby saat interview.

§  Pecahan M1D1 Mansonnya Matt di pajang di Manson Guitar Shop di Exeter, UK.

§  Matt berharap gravitasi bumi akan melemah sehingga semua laba-laba akan mati itu karena Matt phobia pada laba-laba.

§  Minuman kesukaan Matt adalah Red Wine

§  Chris Martin Coldplay pernah duduk satu piano bersama Matt, Chris menunjukan beberapa riff lagu yang di buatnya, lalu Matt menambahkan nada versinya di lagu itu. Dan lagu yang dirancang bersama itu dinamakan Fix You.

Matthew James Bellamy

Matthew James Bellamy (lahir di Cambridge, Inggris, 9 Juni 1978; umur 32 tahun) adalah vokalis, gitar, harmonium, komponis serta pianis dari grup musik rock ternama asal Inggris,Muse. Ia besar di kota Teignmouth di daerah Devon di selatan Inggris. Ayahnya adalah seorang gitaris dari grup musik Inggris tahun 1950-1960an, The Tornados, yang merupakan grup Inggris pertama yang berhasil menduduki posisi puncak tangga lagu Amerika sebelum The Beatles, dengan albumnya "Telstar". Ibunya, Marilyn, adalah seorang pendatang dari Irlandia.

Discography

Main article: Muse discography

See also: List of Muse songs

§  Showbiz (1999)

§  Origin of Symmetry (2001)

§  Absolution (2003)

§  Black Holes and Revelations (2006)

§  The Resistance (2009)

Live members

§  Morgan Nicholls – keyboards, percussion, synthesizers, backing vocals, bass, guitar ("United States of Eurasia") (2004, 2006–present)

§  Dan Newell – trumpet ("Knights of Cydonia" and "City of Delusion") (2006–2007)

§  Alessandro Cortini – keyboards (filled in for Morgan Nicholls briefly in 2009)

Current members

§  Matthew Bellamy – lead vocals, lead guitar, piano, keyboard

§  Christopher Wolstenholme – bass, backing vocals, rhythm guitar, harmonica

§  Dominic Howard – drums, percussion, synthesizers, occasional backing vocals

Musical style

Muse are an alternative rock band, and are often associated with space rock and progressive rock.^[4] Some of their music mixes elements from genres such electronica, classical music and rock opera.^[88] Many Muse songs are recognisable by lead vocalist Matthew Bellamy's use of falsetto and vibrato influenced primarily by Jeff Buckley. As a guitarist, Bellamy often utilises arpeggiator and Pitch-shift effects to create a more "electric" sound, citing Jimi Hendrix and Tom Morello as influences for this method.^[21] As a band overall, Bassist Christopher Wolstenholme lists the band's largest influences as Nirvana, The Smashing Pumpkins, Radiohead, and Rage Against the Machine.^[89]

Muse's album Black Holes and Revelations was influenced by various styles of European and Asian music. "I've been listening to quite a lot of music from the south of Italy on this album", Bellamy admits. "I've been living in Italy for a while, and I discovered this music from Naples, which sounds like a mix of music from Africa, Croatia, Turkey, and Italy. It kind of gives it a mystical sound, so I think that's one thing that influenced the album. I like being influenced by things that have a mixed style".^[90]

Muse have cited Queen as an influence.^[91] Queen guitarist Brian May has praised Muse's work, calling the band "extraordinary musicians" who "let their madness show through, always a good thing in an artist."^[91] In particular, Dominic Howard noted the influence of Queen on "United States of Eurasia".^[91]

On the band's association with progressive rock, Dominic Howard has said: "I associate it with 10-minute guitar solos, but I guess we kind of come into the category. A lot of bands are quite ambitious with their music, mixing lots of different styles — and when I see that I think it's great. I've noticed that kind of thing becoming a bit more mainstream." ^[92]